Uji Kelayakan dan Kepatutan Calon Walikota Jakbar, DPRD Minta Fokus Benahi Aset hingga Kampung Kumuh

March 20, 2023 5:54 pm

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta berharap Walikota Jakarta Barat yang baru mampu membenahi persoalan aset hingga perkampungan kumuh.

Persoalan tersebut dinilai Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi menjadi materi penting yang perlu ditegaskan dalam gelaran uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) kepada calon Walikota Jakarta Barat, Uus Kuswanto.

“Wilayah sana (Jakarta Barat) ada Kampung Apung, sampai hari ini juga belum terselesaikan. Kalau ada jalan jelek, kita anggarkan, gunakan anggaran itu untuk kepentingan masyarakat,” ujarnya di gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (20/3).

Hal senada diungkap Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Rany Mauliani. Ia berharap Uus mampu membenahi kampung kumuh dengan mengadakan program bedah rumah kembali seperti yang telah dilakukannya saat menjabat sebagai Walikota Jakarta Barat tahun 2020-2021 lalu.

“Karena kalau tidak segera dipegang oleh orang yang capable, menurut saya di Jakarta Barat akan kacau balau. Saya sedih waktu zaman pak Uus ada program bedah rumah, warga dapat perbaikan rumah secara layak di Jakarta Barat, tiba-tiba langsung melempem enggak ada,” ungkapnya.

Sementara Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin, mendorong agar Uus dapat segera bertindak tegas untuk membenahi aset-aset yang hingga saat ini belum diserahkan pengembang kepada Pemprov DKI.

“Ini mohon jadi perhatian pak Uus ya, karena memang semrawut fasos fasum dari pengembang yang belum diserahkan. Jika tidak, nanti lama-lama dikelola oleh para pengembang lagi,“ tegasnya.

Selain serah terima fasos fasum, Wakil Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Inggard Joshua juga meminta Uus untuk memanfaatkan aset-aset Pemprov yang ada di Jakarta Barat, sehingga mampu menghasilkan pendapatan asli daerah (PAD).

“Jangan ditunda-tunda fasos fasumnya, tidak dikeluarkan, tidak diserah terimakan. Sehingga APBD enggak bisa masuk kesana pak, pajak PBB semua ditagih. Saya berharap nanti tentu saja ini bisa harus segera diselesaikan,” ucapnya.

Sementara itu, Uus Kuswanto menjelaskan bahwa program kerja yang akan dilaksanakan ketika terpilih sesuai dengan kegiatan strategis daerah (KSD). Di mana untuk kota administrasi Jakarta Barat akan fokus pada penanganan banjir, kemacetan, stunting, dan kebakaran.

“Yang jelas pada prinsipnya apa yang jadi arahan dari pak Gubernur untuk membenahi masalah, banjir, terus kemacetan, termasuk stunting,” tandasnya.

Nama Uus Kuswanto diusulkan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk mengisi kursi Walikota Jakarta Barat, dengan syarat mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (fit proper test) yang dilaksanakan DPRD DKI Jakarta sesuai Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta sebagai Ibu Kota Negara. (DDJP/gie)