Tingkatkan Layanan Kesehatan

March 19, 2025 2:01 pm

Peningkatan fasilitas kesehatan di Jakarta sangat diperlukan. Demikian diungkapkan Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Raden Gusti Arief Dalam rapat bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, Selasa (18/3), di Gedung DPRD DKI Jakarta.

Ia menyoroti rasio tempat tidur rumah sakit di Jakarta yang masih berada di angka 86,7 per 100.000 penduduk.

Sedangkan standar ideal yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yakni 100 per 100.000 penduduk.

Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Raden Gusti Arief. (dok.DDJP)

“Ini penting untuk kita bahas di komisi. Kita perlu menambah fasilitas kesehatan agar masyarakat bisa mendapatkan layanan yang lebih optimal,” ujar Gusti Arief.

Selain itu, Gusti juga menyoroti kondisi Puskesmas Cilandak Barat yang hingga kini belum memiliki lahan tetap.

Karena itu, politisi Partai NasDem itu mengusulkan agar pemerintah segera mencari solusi permanen.

Seperti memanfaatkan lahan milik Dinas Pertanaman atau rumah dinas lurah sebagai lokasi baru bagi puskesmas tersebut.

“Mohon ini bisa ditindaklanjuti, karena Puskesmas adalah fasilitas kesehatan yang sangat vital bagi masyarakat,” tegasnya.

Selain itu, Gusti Arief juga menyoroti efektivitas digitalisasi layanan kesehatan. Integrasi data kesehatan masih belum berjalan optimal.

“Banyak pasien yang masih kesulitan dalam proses rujukan, dan setelah dirujuk pun masih terjadi perbedaan standar layanan. Ini harus benar-benar dimonitor agar lebih efektif,” tambah dia.

Dalam rapat tersebut, Gusit juga menyampaikan aspirasi warga Lubang Buaya, Jakarta Timur. Yaitu, terkait kegiatan Posyandu Lansia.

Hingga kini, ungkap dia, Posyandu dimaksud hanya mendapatkan dukungan berupa pemberian makanan tambahan dari kelurahan.

Menurut Gusti, pemerintah harus menambahkan dana operasional. Tujuannya, mendukung edukasi kesehatan serta pengadaan alat kesehatan untuk memperkuat program pencegahan penyakit.

“Kalau kita bicara kesehatan, jangan sampai sakit dulu. Harus ada upaya preventif dari tingkat RT/RW agar masyarakat lebih peduli sejak dini,” pungkas Gusti. (red)