Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Lukmanul Hakim mendorong Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi DKI Jakarta mengoptimalkan pemanfaatan Balai Latihan Kerja (BLK).
Saat ini, BLK berubah nama menjadi Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD). Sebagai wadah untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) tenaga kerja di Jakarta.
Hal tersebut sebagai upaya Pemprov DKI Jakarta dalam rangka menekan angka pengangguran di Jakarta.
Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Lukmanul Hakim. (dok.DDJP)
Lewat berbagai program strategis, terfokus pada penciptaan lapangan kerja serta peningkatan keterampilan tenaga kerja.
Melalui pelatihan yang diberikan kepada para pencari kerja tentunya akan menciptakan SDM yang mampu mandiri serta bersaing dalam berwirausaha.
Pelatihan kerja tersebut tentunya harus memperhatikan mutu dan kualitas materi yang diberikan. Harapannya, menambah ilmu kepada para pencari kerja yang mengikuti pelatihan.
“Tingkatkan SDM agar mereka menjadi pekerja profesional,” kata dia di gedung DPRD DKI Jakarta, beberapa waktu lalu.
Selain itu, Lukman mengatakan penting bagi semua perusahaan, baik Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) maupun swasta di Jakarta menerapkan program link and match dengan dunia pendidikan.
Hal tersebut sebagai langkah nyata transfer of technology antara dunia industri dengan pendidikan.
“Untuk mengatasi memberi solusi tidak ada duanya yaitu dengan link and match,” kata dia.
Lukman berharap, penguatan kemampuan dan kreativitas SDM bisa mengentaskan kemiskinan. “Itulah namanya kerja pemerintah untuk menuruni kemiskinan,” kata dia. (yla/df)