Pemprov DKI Jakarta tengah menggalakkan Program Pemicuan Sanitasi Berbasis Masyarakat (STBM). Hal itu menuai apresiasi Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Nasdiyanto.
Ia menilai, program tersebut menjadi upaya positif meningkatkan kesadaran dan kualitas hidup masyarakat Jakarta. Khususnya di bidang sanitasi dan kebersihan lingkungan.
Pendekatan berbasis pemberdayaan masyarakat, kata politisi PKS itu, merupakan langkah strategis dalam mengubah perilaku hidup bersih dan sehat di tengah masyarakat.
Menurut dia, Pemicuan STBM bukan hanya sekadar pembangunan infrastruktur sanitasi. Namun menyentuh aspek perubahan perilaku masyarakat.
Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Nasdiyanto. (dok.DDJP)
“Agar (masyarakat) lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan secara mandiri dan berkelanjutan,” ujar Nasdiyanto, Selasa (5/8).
Program itu, sambung dia, mendorong masyarakat menyadari sanitasi yang layak sangat penting. Bahkan, menginisiasi masyarakat membangun sarana sanitasi sesuai dengan kebutuhan secara swadaya.
Nasdiyanto berharap, program tersebut terus dikembangkan dan menjangkau lebih banyak wilayah. Khususnya kawasan padat penduduk yang masih menghadapi persoalan sanitasi.
Kendati demikian, tambah Nadiyanto, Pemprov DKI Jakarta terus memberikan pendampingan dan edukasi kepada masyarakat. Demikian demikian, bisa dirasakan secara menyeluruh dan berkelanjutan.
“Saya optimis kualitas hidup masyarakat Jakarta akan meningkat. Terutama dari sisi kesehatan dan kebersihan lingkungan,” pungkas dia. (red)