Komisi B DPRD Provinsi DKI Jakarta meminta kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menempatkan media promosi wisata yang dapat diakses wisatawan, tak terkecuali seluruh warga.
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Syarifuddin mengatakan, upaya tersebut secara tidak langsung akan menggugah keinginan warga untuk mendatangi objek wisata yang dimiliki DKI.
“Semacam media dengan layar sentuh, sehingga masyarakat, khususnya yang ada di DKI mengetahui potensi objek-objek wisata yang ada. Maka perlu di setiap kelurahan itu ada teknologi informasi tentang titik-titik Pariwisata itu,” ujarnya di gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (2/5)
Dengan ramainya kunjungan wisata domestik maupun mancanegara, Syarifuddin meyakini akan berdampak pada nama baik Jakarta sebagai Ibukota Negara. Selain itu, kunjungan wisatawan tersebut dapat dipastikan akan menambah pendapatan asli daerah (PAD).
“Itu jelas, PAD di DKI Jakarta bisa menjadi sangat besar, kalau memang kita ingin menggali potensi wisata yang ada di lima wilayah kota maupun Kepulauan Seribu. Nah itu masih kurang terekspos informasi mengenai objek wisata tersebut,” tandasnya. (DDJP/ans/oki)