Anggota DPRD DKI Jakarta Pandapotan Sinaga menilai, Pemprov DKI Jakarta perlu mengantisipasi tren peningkatan pengangguran. Terlebih, iklim usaha saat ini dalam kondisi lesu.
Menurut Pandapotan, Pemprov DKI melalui Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi (Disnakertransgi) serta Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) harus mengintensifkan pelatihan keterampilan.
Dengan demikian, sambung dia, warga Jakarta lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) ataupun Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) punya bekal keterampilan dan kemampuan.
Anggota DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029 Pandapotan Sinaga. (dok.DDJP)
Sehingga bisa terjun ke dunia kerja secara professional. Termasuk bisa berwirausaha.
“Pada saat nanti menjadi DKJ (Daerah Khusus Jakarta), mampu menampung angkatan kerja,” ujar Pandapotan di gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (19/9).
Satu di antara sekian banyak sektor, kata Pandapotan, perlu pengembangan usaha tekstil. Nantinya, warga Jakarta mampu bersaing di pasar global.
“Salah satu kekuatan Jakarta itu sampai saat ini masih menjadi pusat industri. Selain itu juga ditopang oleh UMKM dan industri tekstil yang juga kita fasilitasi untuk ekspor,” kata Pandapotan.
Ia berpesan kepada gubernur Jakarta terpilih, dapat bekerjasama dengan anggota legislatif. Terutama dalam optimalisasi program-program peningkatan keterampilan.
“Harapan kita dengan komunikasi antara gubernur yang akan terpilih dengan kita, maka pengangguran bisa ditekan,” pungkas Pandapotan. (DDJP/bad/gie)