Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin menghadiri pelantikan penjabat gubernur DKI Jakarta di gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Jakarta, Jumat (18/10).
Khoirudin mengucapkan selamat kepada Teguh Setyabudi. Pelantikan tersebut membuat Teguh Setyabudi resmi menggantikan Heru Budi Hartono dari jabatan Pj Gubernur DKI Jakarta.
Heru Budi Hartono telah menjabat sebagai Pj Gubernur DKI sejak Oktober 2022. “Selamat bergabung untuk Pj gubernur yang baru untuk sama-sama melayani warga Jakarta,” ujar Khoirudin usai menghadiri pelantikan Teguh Setyabudi sebagai Pj gubernur DKI.
Khoirudin berharap, Teguh Setyabudi dapat berkolaborasi dengan DPRD DKI Jakarta dalam mengemban tugas melayani masyarakat dan membangun Kota Jakarta.
Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin. (DDJP/rei)
Teguh Setyabudi merupakan salah satu nama yang diusulkan DPRD DKI Jakarta sebagai penjabat gubernur DKI Jakarta.
“Memberikan bekal yang kuat untuk Pak Teguh melaksanakan tugas ke depan. Saya yakin, DPRD akan siap sinergi,” kata Khoirudin.
Politisi PKS itu juga mengatakan, Jakarta perlu program berkelanjutan untuk mengatasi persoalan. Di antaranya, penanggulangan banjir, kemacetan, dan realisasi pendidikan gratis.
Program Pendidikan Gratis di sekolah negeri dan swasta merupakan upaya pemerataan akses pendidikan bagi seluruh warga Jakarta.
“Masalah pendidikan yang keluhan warga Jakarta semoga aspirasi dari warga Jakarta untuk dapat layanan gratis buat negeri dan swasta dapat segera dilaksanakan,” tegas Khoirudin.
Selain itu, Khoirudin mengapresiasi kinerja Heru Budi Hartono selama menjabat Pj Gubernur DKI Jakarta, yakni mulai 17 Oktober 2022 hingga 17 Oktober 2024.
“Selamat atas semua prestasi yang sudah beliau telah torehkan di Jakarta,” ucap dia.
Sesuai Keppres 125/2024
Pada kesempatan yang sama, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan, Teguh Setyabudi termasuk dalam salah satu nama yang diusulkan oleh DPRD DKI Jakarta.
Karena itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Teguh Setyabudi sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta menggantikan Heru Budi Hartono.
Penunjukan tersebut tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 125/P tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan PJ Gubernur DKI Jakarta.
Menteri Dalam Negeri RI Tito Karnavian. (DDJP/rei)
“Kita menghargai DPRD DKI Jakarta yang mengusulkan tiga nama di antaranya, nomor satu adalah Dr. Teguh Dirjen Duckcapil,” kata Tito.
Sementara itu Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi berkomitmen akan sinergi dengan DPRD DKI Jakarta dalam mengatasi berbagai persoalan di Jakarta.
Terutama, mengoptimalisasikan upaya mengantisipasi banjir. “Persiapan musim hujan, bagaimana kita mengantisipasi sehingga tidak ada gangguan masalah banjir,” tutur Teguh.
Sebelumnya, rapat DPRD DKI Jakarta pada September 2024 mengusulkan tiga nama teratas Pj Gubernur DKI yang mendapat dukungan terbanyak dari fraksi-fraksi. Usulan nama-nama itu dikirimkan ke Kemendagri.
Ketika diusulkan, posisi Teguh Setyabudi saat itu masih menjabat Direktur Jenderal Kependudukan Catatan Sipil (Dirjen Dukcapil) Kemendagri. Teguh meraih delapan dukungan fraksi-fraksi.
Lalu, Akmal Malik yang menjabat sebagai direktur jenderal Otonomi Daerah (Otda) Kemendagri dengan tujuh dukungan.
Terdapat juga usulan nama Komjen Polisi Tomsi Tohir yang menjabat Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendagri dengan tujuh dukungan. (yla/df)