Untuk mewujudkan Jakarta sebagai kota global, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (Bang Anung) telah menyiapkan berbagai program prioritas. Hal itu mendapat apresiasi dari Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Ade Suherman.
Menurut Ade, program-program yang disampaikan Gubernur Pramono sebagai bentuk respon terhadap kebutuhan masyarakat Jakarta. Seperti masalah transportasi, pendidikan, hingga pangan.
Sedikitnya terdapat 40 program prioritas Gubernur Pramono. “Saya yakin beliau sudah membaca visi misi dan sudah memahami target Jakarta sebagai kota global,” jelas Ade, beberapa waktu lalu.
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Ade Suherman. (dok.DDJP)
Satu di antara program prioritas Gubernur Pramono yakni pengembangan transportasi massal. Nantinya, transportasi tidak hanya melayani masyarakat Jakarta, namun Bodetabek (Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi).
Program tersebut, nilai Ade, selaras dengan amanat Undang-Undang (UU) Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta (DKJ).
Selain itu, Ade mengapresiasi langkah Pramono Anung yang akan menurunkan kualifikasi minimal pendidikan untuk petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).
Yakni, semula minimal SLTA menjadi Sekolah Dasar (SD). Kebijakan tersebut menujukkan bahwa gubernur DKI Jakarta ingin menegaskan kehadiran negara untuk masyarakat bawah.
“Sehingga ini juga menyelesaikan masalah yang basic terkait masalah pekerjaan,” tutur Ade.
Ia berharap, pemimpin Jakarta yang baru dapat konsisten menjalankan janji-janji kampanyenya.
Politisi PKS itu mengajak seluruh anggota DPRD DKI Jakarta berkolaborasi dengan Gubernur DKI Jakarta Pramono dalam membangun Kota Jakarta. (red)