Tambah Personel Gulkarmat

February 11, 2025 2:33 pm

Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana menyoroti isu kekurangan personel Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) di Jakarta.

Ia menekankan, penambahan petugas demi efektivitas penanganan kebakaran sangat penting.

“Memang penambahan personel pemadam kebakaran itu penting, karena kalau kita mengadakan pos pemadam kebakaran di setiap kelurahan tetapi tidak ada personel yang menempati pos itu, ya artinya tidak akan berfungsi,” ujar William.

Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana. (dok.DDJP)

Menurut dia, sebelum membangun lebih banyak pos pemadam, pemerintah harus lebih dulu memastikan ketersediaan sumber daya manusia yang mencukupi.

“Sehingga yang harus ditambah itu adalah personelnya terlebih dahulu, baru setelah itu kita melengkapi personel itu dengan perlengkapan,” lanjut dia.

Politisi PSI itu juga mendorong agar kekurangan personel Gulkarmat segera dipenuhi pada 2025. Dengan demikian, rasio jumlah petugas dengan populasi warga Jakarta menjadi lebih ideal.

“Menurut saya, harus segera dipenuhi tahun ini sehingga rasio penduduk kita dengan petugas pemadam kebakarannya terpenuhi,” kata dia.

Dengan jumlah personel yang memadai, harap William, proses mitigasi kebakaran bisa lebih optimal sehingga akan lebih banyak lagi nyawa yang dapat diselamatkan.

“Sehingga kita bisa mencegah terjadinya kebakaran dan cepat untuk melakukan mitigasi jika terjadi kebakaran,” terang dia.

Sementara itu, Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan, pihaknya masih memetakan terkait penambahan personel Gulkarmat. “Masih kita petakan untuk tindak lanjutnya,” ungkap Teguh.

Teguh mengakui, saat ini masih minim pos Damkar di Jakarta. Idealnya, setiap kelurahan memiliki Pos Damkar. Saat ini, Gulkarmat memiliki 172 pos pemadam kebakaran dari 267 kelurahan.

“Memang dari sekian banyak kelurahan belum semuanya ada. Nanti kita petakan demikian dengan hal lainnya,” tandas Teguh.(all/df)