Data Pemprov DKI Jakarta, terdapat 788 kasus kebakaran pada 2024. Hal itu menuai perhatian Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Wibi Andrino.
Untuk itu, ia mendukung wacana Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno (Bang Doel) yang ingin menambah 11 ribu personel di Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat).
“Saat ini jumlah petugas pemadam kebakaran belum memenuhi standar minimal di setiap pos,” ujar Wibi, Jumat (28/2).
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Wibi Andrino. (dok.DDJP)
Menurut dia, penambahan 11 ribu personel adalah langkah yang perlu didorong bersama.
Penambahan personel itu diyakini mampu menekan kasus kebakaran di Jakarta. Setidaknya meminimalisasi dampak serta kerugian dari kebakaran.
Apalagi, kata Wibi, keselamatan warga adalah prioritas utama. Keberadaan personel pemadam kebakaran yang mencukupi menjadi hal yang sangat krusial dalam menangani kebakaran, serta situasi darurat lainnya.
Ia menyatakan, siap mengawal rencana penambahan personel dalam pembahasan anggaran. Harapannya, pelayanan semakin optimal.
Sebab, respon cepat dalam menghadapi kasus kebakaran sangat bergantung pada ketersediaan personel yang memadai di seluruh wilayah Jakarta.
Selain menyoroti aspek kuantitas, ia juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas dan kesejahteraan para personel pemadam kebakaran.
“Kita juga harus memastikan pelatihan yang baik serta kesejahteraan petugas. Mereka adalah garda terdepan dalam menyelamatkan nyawa dan aset warga, sehingga layak mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah dan masyarakat,” tandas Wibi. (gie/df)