Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin memastikan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diterima peserta didik telah memenuhi standar gizi seimbang. Yakni mengandung protein, vitamin, mineral, dan energi.
Ia mengapresiasi menu makanan yang diterima ratusan peserta didik di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 01 Cipulir Jakarta Selatan.
Menurut dia, menu yang tersaji telah memenuhi standar gizi berimbang. Adapun menu hari ini yaitu nasi, telor ceplok, tempe orek, sayur buncis, dan satu buah jeruk.
“Hari ini kita meninjau pelaksanaan MBG, melihat langsung isi makanannya. Semua bagus. Kita pastikan makanannya sehat, layak, sesuai standar, 420 kalori per sekali makan,” ujar Khoirudin, Rabu (12/2).
Ia berharap, Program MBG dapat merata dan menjangkau seluruh sekolah di Jakarta. Harapannya agar bisa lebih banyak peserta didik yang terpenuhi gizinya.
Pasalnya, saat ini baru 126 sekolah atau sekitar 42 ribu peserta didik yang telah menikmati program Makan Bergizi Gratis.
“Ke depan, saya harap akan ada 557 dapur segera dibuka. Ini bentuk dukungan Pemda DKI kepada pemerintah pusat untuk program MBG,” ungkap Khoirudin.
Di kesempatan yang sama, Wakil Ketua DPRD Wibi Andrino juga mengapresiasi Program Makan Bergizi Gratis yang memberikan menu komplit, gizi seimbang dan rasa yang enak.
“Para siswa happy dengan adanya makan bergizi gratis ini. Saya perhatikan dari segi menu juga bagus. Ada telur, tempe, sayur dan buah. Komplit. Rasanya juga tidak hambar, oke semua,” kata Wibi.
Ia menyatakan, siap mengawasi dan memonitor secara rutin terhadap pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis.
Harapannya agar kualitas makanan, varian menu, dan pastinya gizi yang diberikan kepada peserta didik tetap maksimal sesuai standar.
“Kita akan terus lakukan monitoring dan evaluasi secara periodik kepada program ini agar outputnya maksimal,” tanda Wibi. (gie/df)