Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta Jupiter didampingi Bendahara Fraksi NasDem Raden Gusti Arief Yulifard mengunjungi Gedung Pusat Krisis Kegawatdaruratan Kesehatan Daerah (PK3D) Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta.
Dalam kunjungan tersebut, Jupiter melihat langsung Call Center 119 yang menjadi pusat komando pelaporan dan pemantauan pergerakan unit PK3D seluruh DKI Jakarta serta mendengar langsung pemaparan dari kepala UPT PK3D dr. Winarto.
Dalam kegiatan tersebut, Jupiter menyoroti kurangnya sosialisasi terkait prosedur pengajuan layanan ambulans gawat darurat. Sebab, banyak masyarakat Jakarta yang masih belum mengetahui cara mengakses layanan tersebut.
Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta Jupiter. (dok/DDJP)
Karena itu, Fraksi NasDem akan melibatkan petugas PK3D dalam kegiatan reses untuk menyosialisasikan informasi ini secara langsung kepada warga.
“Ke depan, kami Anggota DPRD yang ada di Fraksi NasDem saat kegiatan serap aspirasi masyarakat (Reses) akan mengikutsertakan tim dari PK3D untuk hadir dan mensosialisasikan kepada warga,” ujar Jupiter dikutip dari nasdemjakarta.com.
Jupiter mengungkapkan, PK3D memiliki Tim Reaksi Cepat yang siap mengambil tindakan medis awal di lokasi. Bahkan di area padat penduduk dengan akses yang sulit. Setelah itu, pasien dapat dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans.
“Mereka ini punya kendaraan motor yang bisa masuk ke rumah gang-gang sempit sehingga penanganan lebih cepat dilakukan. kemudian setelah itu baru warga yang sakit bisa dibawa ke RSUD terdekat menggunakan ambulance,” ungkap dia.
Jupiter menyoroti keterbatasan armada ambulans PK3D yang tidak sebanding dengan jumlah penduduk Jakarta. Menurut dia, kini armada PK3D masih minim dan terbatas. Sedangkan di Jakarta terdapat 2.700 RW (rukun warga). Setiap RW bisa mencapai 1.800 warga.
“Armada ambulans saat sangat kurang sekali yakni di Jakarta Barat 14 Unit Ambulance, Jakarta Selatan 16 Unit, Jakarta Utara 16 Unit . Ini tidak sebanding dengan jumlah warga yang ada di Jakarta,” terang dia.
Fraksi NasDem berjanji akan terus mendukung Dinas Kesehatan DKI Jakarta dalam mengajukan anggaran yang tepat sasaran guna meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat. Terutama dalam hal penyediaan armada ambulans dan layanan gawat darurat. (DDJP/red)