Sertifikat Tanah Warga Tak Kunjung Terbit Jadi Sorotan Politisi

April 23, 2024 4:39 pm

Anggota Komisi A DPRD Provinsi DKI Jakarta Dwi Rio Sambodo mendorong Badan Pertanahan Nasional (BPN) DKI Jakarta menjelaskan kendala lambannya proses penerbitan sertifikat tanah dalam program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kepada warga.

Hal itu diungkapkan Rio, usai menerima keluhan warga yang merasa resah dan bingung terhadap status sertifikat tanah miliknya yang tak kunjung rampung di BPN DKI Jakarta.

“Saya minta ke depannya agar dapat memberikan kejelasan status pengajuan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap masyarakat. Jangan menggantung begitu tanpa ada kejelasan,” ujar dia dalam keterangan tertulis, Selasa (23/4).

Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta DDwi Rio Sambodo. (dok.DPRD)

Rio mengatakan, keresahan warga merupakan hal wajar. Sebab tidak ada kejelasan kabar atas dokumen PTSL yang telah diserahkan.

“Nah, masalah mendasarnya mayoritas yang mendaftarkan dan belum terbit sertifikatnya enggak tahu nasib berkasnya. Sehingga menimbulkan keresahan dan kegelisahan massal nan panjang selama ini,” tutur Rio.

Ia mengungkapkan, kejadian itu banyak dialami warga Jakarta di semua wilayah. Bahkan di wilayah daerah pemilihan (Dapil)nya mencapai ribuan konstituen yang belum mendapat kejelasan sertifikat.

“Misal di Jakarta Timur ada 6000an warga pemohon masuk kategori atau kategori 1 dan 73 ribu warga pemohon masuk kategori 3 mereka mayoritas gak tahu tuh tentang kategori berkas PTSL nya,” pungkas Rio. (DDJP/bad/gie)