DPRD DKI Jakarta menerima kunjungan Second Secretary (Political) The Embassy of Singapore Yang Kai Ting di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (11/12).
Kunjungan itu dalam rangka menjalin silaturahmi dan bertukar pendapat terkait pendidikan, kesehatan, hingga penanganan sampah di Singapura dan juga Jakarta. Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Agustina Hermanto menerima kunjungan tersebut
“Kita discuss banyak persoalan, pendidikan, kesehatan, sampai infrastruktur, banjir, dan hubungan bilateralnya nanti ke depan bisa disepakati dan bisa sama-sama diperjuangkan antara Singapura dan Jakarta,” ujar Tina Toon sapaan karibnya.
Ia menyampaikan, saat ini anak-anak Jakarta sudah banyak yang mengenyam pendidikan di Negeri Singa itu.
Oleh karena itu, Tina Toon berharap, nantinya Jakarta dan Singapura memiliki kerja sama di bidang pendidikan. Sehingga makin banyak generasi muda Jakarta yang bisa bersekolah di sana.
“Mudah-mudahan ada mutual, ketika kita banyak invest di sana melalui anak-anak kita yang kuliah di sana, dari Singapura juga bisa memberikan beasiswa tambahan khusus untuk anak-anak Jakarta yang berpotensi,” ungkap Tina Toon.
Ia juga mengapresiasi adanya beasiswa dari National University of Singapore. Anak-anak Jakarta bisa belajar di sana. Ketika lulus, langsung mengabdi di Jakarta.
“Untuk Nasional University itu hubungannya kerja sama antar negara, jadi setelah sekolah di sana, mereka bisa langsung kontribusi di sini. Tapi nanti jadi jembatan untuk hubungan antar Singapur dan Indonesia khususnya Jakarta,” tutur Tina Toon.
Di kesempatan yang sama, Second Secretary (Political) The Embassy of Singapore Yang Kai Ting mengapresiasi sambutan yang sangat hangat dari DPRD DKI Jakarta, khususnya Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Agustina Hermanto.
“Saya dari Kedutaan Besar Singapur, hari ini senang sekali bisa bertemu dengan DPRD DKI Jakarta, lalu Indonesia dan Singapur mitra yang sangat dekat secara ekonomi, politik, budaya,” ungkap Kai.
Ia berharap, Singapura dan Jakarta bisa meningkatkan kerja sama dalam segala bidang. Khususnya pendidikan dan perdagangan.
“Kita bahas banyak tentang bagaimana bisa menaikan kerja sama dengan Jakarta, seperti di bidang pendidikan, penelitian, budaya, dan perdagangan,” tukas Kai. (gie/df)