Kelengkapan fasilitas sarana dan prasarana di Rumah Susun (Rusun) menjadi salah satu daya tarik masyarakat. Sehingga hunian vertikal itu bisa digadang-gadang sebagai solusi dalam penataan kawasan kumuh.
Anggota DPRD DKI Jakarta Ghozi Zulazmi mengatakan, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) perlu meningkatkan serta melengkapi sarana dan prasarana di seluruh Rusun milik Pemprov DKI.
“Penataan kawasan pemukiman kumuh Jakarta masa depan digadang-gadang sebagai vertical housing atau Rusun karena lahan terbatas, tanah mahal, maka itu (Rusun) jadi salah satu solusi,” ujar Ghozi, Rabu (4/9).
Anggota DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029 Ghozi Zulazmi
Satu di antara sarana prasarana yang harus dimiliki Rusun yakni akses transportasi. Dengan demikian, mobilitas penghuni Rusun bisa berjalan dengan normal.
Selama ini, sambung dia, minimnya akses transportasi membuat masyarakat enggan menghuni Rusun. Kebutuhan transportasi sangat penting menunjang aktivitas sekolah maupun ke tempat kerja.
“Masalahnya dia tinggal di Jakarta Utara tapi Rusunnya di Jakarta Timur. Sementara akses pekerjaannya menjadi halangan, maka yang paling penting Rusun menyediakan transportasi yang gratis, ataupun murah dan mudah,” tutur Ghozi.
Ia juga berharap, Rusun dilengkapi dengan lahan berjualan atau fasilitas menunjang perekonomian dan kreativitas.
“Pembangunan sarana UMKM di lantai dasar juga akan menjadi masukkan, agar warga Rusun bisa mandiri,” tukas Ghozi. (DDJP/gie/df)