Komisi E DPRD DKI Jakarta mendukung Program Riset Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) DKI Jakarta.
Hal tersebut disampaikan usai Komisi E DPRD DKI Jakarta menerima audiensi IMM DKI Jakarta di gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (12/2).
Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Muhammad Thamrin mengatakan, akan berkoordinasi bersama Komisi-Komisi DPRD DKI Jakarta untuk menindaklanjuti program-program Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah DKI Jakarta bersama dengan Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) terkait.
“Tentu DPRD kita menyerap aspirasi warga kita arahkan nanti riset ini ada di Komisi apa,” ujar Thamrin usai menerima audiensi IMM DKI Jakarta.
Ia mengapresiasi satu karya buku yang merupakan hasil riset pengembangan dan keilmuan (RPK) DPD IMM DKI Jakarta.
Hal tersebut sebagai bentuk kontribusi generasi muda dalam meningkatkan literasi digital di masyarakat.
“Ini kan karya anak bangsa, anak Jakarta kita advokasi kita terima dan kita kawal,” kata Thamrin.
Pada kesempatan yang sama, Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Ramly HI Muhamad mengatakan, riset dapat membantu membangun dasar pengetahuan yang kuat. Termasuk memperluas sudut pandang dan meningkatkan kualitas tulisan.
Menurut dia, banyak negara maju dan berkembang telah mengalami kemajuan dalam riset dan teknologi.
“Satu negara maju itu tergantung riset, membuat apa riset ke Universitas hasilnya itu akan dipakai,” kata Ramly.
Sementara itu, Ketua Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah DKI Jakarta Muhammad Luftiadi berharap, melalui audiensi tersebut pihaknya dapat dukungan dari Komisi E DPRD DKI Jakarta terkait kegiatan riset.
Saat ini, jelas dia, IMM DKI Jakarta tengah riset tata kelola kota. Rencananya launching pada Maret 2025.
Riset tersebut akan melibatkan para kader IMM DKI Jakarta, dosen, dan para ahli profesor.
“Ini dilakukan okeh anak-anak muda yang peduli dengan DKI Jakarta, riset yang kami libatkan internal kami sendiri yang khusus,” kata dia. (yla/df)