Komisi B DPRD Provinsi DKI Jakarta berharap renovasi Masjid Istiqlal akan berdampak pada peningkatan kunjungan wisatawan.
Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi mengatakan, Masjid Istiqlal sejatinya bangunan yang sarat dengan nilai sejarah. Ia mendukung bila Pemerintah Provinsi berniat menjadikannya salah satu destinasi wisata di Ibukota.
“Dengan demikian saya berharap akan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan asing maupun domestik ke Jakarta,” ujarnya, Senin (13/5).
Meski demikian, dikatakkan Suhaimi, Komisi B DPRD DKI Jakarta berharap agar renovasi yang dilakukan tetap memperhatikan secara khusus sisi keasrian dari taman di sekitar Masjid Istiqlal.
“Selain itu petunjuk arah bagi wisatawan. Kalau bersih dan nyaman akan berkesan bagi setiap wisatawan yang mengunjungi Istiqlal,” terangnya.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya memastikan bahwa Pemprov DKI mendukung penuh rencana renovasi masjid Istiqlal yang telah berusia 41 tahun.
Sejauh ini, masjid yang dibangun pada era Presiden Soekarno ini memang telah menjadi daya tarik bagi wisatawan yang mengunjungi Ibu Kota.
Selain arsitekturnya yang megah, Istiqlal juga sarat nilai sejarah. Masjid ini dibangun oleh seorang arsitek Nasrani bernama Frederich Silaban pada tahun 1951 di lokasi yang dulunya merupakan Taman Wilhelmina bikinan Belanda. (DDJP/nad/oki)