Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Jupiter mendorong Pemprov DKI Jakarta memberi perhatian khusus terhadap kaum disabilitas.
Hingga kini, kata Jupiter, masih banyak kaum disabilitas yang belum tersentuh pemerintah. Hal itu diungkapkan usai menyantuni ratusan penyandang tunanetra di Masjid Raya Pondok Indah, Jakarta Selatan, Sabtu (1/3).
“Sudah waktunya pemerintah hadir untuk memberikan kesejahteraan kepada disabilitas tunanetra,” ujar Jupiter.
Menurut politisi dari Partai NasDem itu, aksesibilitas bagi penyandang disabilitas di Jakarta yang masih belum optimal.
Di antaranya, fasilitas publik. Seperti trotoar, transportasi umum, serta gedung pemerintahan, belum sepenuhnya ramah bagi kaum difabel.
“Jika aksesibilitas masih minim, tentu sulit bagi mereka untuk berpartisipasi aktif dalam masyarakat,” tegas dia.
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta itu mengungkapkan, jumlah penyandang disabilitas yang menerima bantuan sosial melalui Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ) masih minim.
Tercatat, sebanyak 21.172 penerima manfaat dapat bantuan sebesar Rp300.000 per bulan. Pendistribusiannya melalui rekening masing-masing.
Santunan pada awal Ramadan 1446 H, sambung Jupiter, diharapkan bisa meringankan beban para tunanetra.
Dengan demikian, memberikan kebahagiaan bagi mereka dalam menjalankan ibadah puasa.
Ia juga berharap, pemerintah lebih serius memastikan kesejahteraan penyandang disabilitas.
“Mereka juga memiliki hak yang sama untuk mendapatkan perhatian dan bantuan,” tukas Jupiter. (red)