Sejumlah tokoh bangsa turut menghadiri Perayaan Cap Go Meh di Pancoran Chinatown Point, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (12/2).
Perayaan tersebut sebagai penutupan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekeraf) DKI Jakarta.
Tampak hadir sejumlah tokoh bangsa yang diantaranya yakni Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Veronica Tan, Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta Khoirudin, Pj. Gubernur Provinsi DKI Jakarta Teguh Setyabudi, Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta terpilih Pramono Anung dan Rano Karno.
Selain itu dihadiri juga oleh Gubernur Provinsi DKI Jakarta Periode 2007-2012 Fauzi Bowo, Gubernur Provinsi DKI Jakarta Periode 2017-2022 Anies Baswedan, dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Periode 2019-2024 Mafud MD.
Kemudian dihadiri juga oleh Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Marrullah Matali, Walikota Jakarta Barat Uus Kuswanto, Ketua Umum Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Teddy Sugianto, Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Hilda Kusuma Dewi, dan Kepala Dinas Parekraf DKI Jakarta Andhika Permata.
Dalam sambutannya, Teguh menyampaikan perayaan Cap Go Meh di Jakarta sebagai momentum menjaga kerukunan antar umat beragama dalam menjaga persatuan berbangsa dan bernegara.
“Jakarta sebagai miniatur indonesia pastinya bisa kita wujudkan sebagai rumah besar yang nyaman untuk warganya dari beragam agama, etnis dan budaya,” ujar Teguh di lokasi.
Perayaan Cap Go Meh Tahun 2025 merupakan puncak dari rangkaian Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili sebagai kekayaan tradisi dan budaya Tionghoa yang dapat dinikmati oleh berbagai lintas agama, golongan, entis serta ragam budaya.
Tentu sebagai pesan agar seluruh lapisan masyarakat di DKI Jakarta terlibat aktif merayakan dan merawat keberagaman budaya sebagai satu kesatuan identitas Jakarta menuju kota berskala global. (apn/df)