Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Wibi Andrino menegaskan, pelaku UMKM memiliki peran penting dalam mendukung konsep wisata bersih sebagai bagian dari ekosistem pariwisata.
Menurut dia, keterlibatan UMKM dalam menjaga kebersihan lingkungan akan meningkatkan kenyamanan wisatawan. Bahkan, memberikan manfaat langsung bagi keberlangsungan usaha mereka.
“Tentu saja pelaku UMKM harus berpartisipasi dalam wisata bersih sebagai bagian dari ekosistem pariwisata,” ujar Wibi.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Wibi Andrino. (dok.DDJP)
Politisi dari Fraksi Partai Nasdem itu menekankan, salah satu kontribusi utama UMKM dalam wisata bersih adalah pengelolaan sampah sisa jualan, baik dalam bentuk sisa makanan maupun kemasan produk.
“Jika para pelaku UMKM teredukasi dengan baik mengenai konsep wisata bersih, mereka tidak hanya sekadar berjualan, tetapi juga turut serta dalam menciptakan lingkungan wisata yang nyaman dan berkelanjutan,” jelas dia.
Lebih lanjut, legislator kelahiran Lhokseumawe, 15 April 1986 itu menjelaskan, kesadaran dalam mengelola limbah usaha, memilah sampah, serta menerapkan prinsip ramah lingkungan dalam aktivitas dagang akan membuat UMKM menjadi bagian dari solusi menciptakan destinasi wisata yang lebih bersih dan tertata.
“Ketika UMKM dan wisata bersih menjadi satu kesatuan, maka dampaknya akan jauh lebih besar,” jelas dia.
Kondisi tersebut akan membuat wisatawan akan semakin nyaman. Citra destinasi wisata pun semakin baik.
“Pada akhirnya, dapat meningkatkan daya tarik wisata, yang tentu saja berdampak positif bagi pelaku UMKM itu sendiri,” tandas Wibi.
Oleh karena itu, edukasi bagi pelaku UMKM tentang pengelolaan sampah dan kebersihan lingkungan menjadi salah satu upaya yang perlu terus didorong.
Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, pariwisata di Jakarta memiliki peluang berkembang secara berkelanjutan. (all/df)