Penyusunan RPJMD Butuh Sinergitas Pusat dan Daerah

March 12, 2025 3:02 pm

Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Ali Muhammad Johan, menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Menurut Ali, sinergi tersebut menjadi langkah awal dalam merancang kebijakan strategis yang selaras dengan visi pemerintahan baru di tingkat nasional dan daerah.

“Dengan adanya presiden dan gubernur baru, tentu perlu ada sinkronisasi dalam perencanaan dan pelaksanaan kebijakan. Ini penting agar program-program yang dijalankan dapat berjalan lebih efektif,” ujar Ali.

Politisi dari Fraksi Partai Demokrat itu menekankan, permasalahan di Jakarta tidak bisa diselesaikan secara mandiri oleh pemerintah provinsi.

Satu contoh adalah persoalan banjir. Perlu koordinasi dengan daerah sekitar Jakarta. Terutama dalam perencanaan tata ruang dan tata kota.

“Banyak permasalahan yang membutuhkan kerja sama lintas wilayah. Jakarta dan Jabodetabek harus memiliki strategi perencanaan yang terintegrasi,” jelas dia.

Selain itu, Ali Johan juga menyoroti upaya transformasi Jakarta menjadi Top 20 Global Cities pada 2045.

Ia menyebut, DPRD siap mendukung berbagai program strategis yang sejalan dengan visi tersebut.

“Kami telah meluncurkan buku bersama para ahli untuk membahas langkah-langkah menuju Jakarta sebagai kota global. RPJMD harus dirancang agar target ini dapat tercapai,” tambah dia.

DPRD, lanjut dia, akan terus memberikan dukungan terhadap program-program pemerintah yang membawa manfaat bagi masyarakat.

Meskipun ada kebijakan efisiensi anggaran, legislator kelahiran Jakarta itu berharap hal tersebut tidak menghambat program prioritas dalam RPJMD.

“Efisiensi harus tetap diarahkan pada program yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat,” tegas dia.

Cucu dari Dr. Johannes Leimena itu juga menyoroti Delapan Program Prioritas pemerintahan saat ini.

Seperti program makan bergizi gratis, pembangunan sekolah, serta peningkatan infrastruktur.

Menurut dia, kebijakan-kebijakan tersebut harus menjadi bagian dari RPJMD Jakarta agar selaras dengan visi pembangunan nasional.

“Ini adalah momentum yang baik dengan adanya pemerintahan baru di tingkat nasional dan daerah. Kita harus menyinergikan program-program yang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat Jakarta,” tandas dia. (all/df)