Pemerataan Akses Sanitasi Prioritas

July 2, 2025 4:05 pm

Komisi B DPRD DKI Jakarta mendukung pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik-Terpusat (SPALD-T) yang dimulai di TB Simatupang, Jakarta Selatan.

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Muhammad Al Fatih menilai pembangunan SPALD-T sebagai langkah strategis dalam meningkatkan kualitas sanitasi lingkungan kota.

Termasuk bagian dari komitmen Jakarta menuju kota yang lebih sehat dan berkelanjutan.

Sekaligus wujud komitmen Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Perusahaan Air Minum (PAM) Jaya dan Perumda Pengelolaan Air Limbah (PAL) Jaya.

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Muhammad Al Fatih. (dok.DDJP)

“Saya sebagai anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan SPALD-T yang telah dimulai di kawasan TB Simatupang,” ujar dia saat dihubungi, Rabu (2/7).

Ia mengapresiasi progres pembangunan SPALD-T TB Simatupang yang telah dilakukan groundbreaking pada Desember 2024. Kini, konstruksi sudah dimulai.

Pembangunan tahap pertama yang ditargetkan selesai dalam 18 bulan. Diharapkan tepat waktu.

Sehingga, 114.000 jiwa akan segera menerima manfaat dari pembangunan SPALD-T itu.

Khususnya permukiman masyarakat yang tidak memiliki fasilitas pengelolaan air limbah atau tidak adanya kesadaran akan pengolahan air limbah domestik.

“Beberapa titik jaringan utama telah mulai dibangun. Ini merupakan hal yang patut diapresiasi dalam konteks penguatan infrastruktur sanitasi,” kata Fatih.

Untuk itu, ia mendorong Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menargetkan pengembangan SPALD-T mencakup wilayah-wilayah padat penduduk serta daerah yang masih belum memiliki sistem pengelolaan limbah yang memadai, khususnya kawasan yang masih mengandalkan septic tank konvensional.

Terutama daerah permukiman padat, kawasan informal, dan wilayah yang berdekatan dengan saluran air umum atau sumber air bersih yang rentan tercemar.

“Pemerataan akses sanitasi harus menjadi prioritas agar seluruh warga Jakarta dapat menikmati layanan yang layak dan aman,” kata Fatih.

Fatih mengatakan Komisi B DPRD DKI Jakarta akan mengawal proses pembangunan SPALD-T secara aktif dan akan berprogresif, baik dari sisi teknis, penganggaran, maupun kesesuaian waktu pelaksanaan.

“Saya memastikan bahwa setiap tahapan berjalan sesuai dengan timeline yang telah ditetapkan, serta mendorong keterbukaan informasi kepada publik agar pengawasan juga dapat melibatkan partisipasi masyarakat,” kata dia. (yla/df)