Komisi B DPRD DKI Jakarta mendorong Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meningkatkan keamanan tabung gas Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 Kg.
Hal tersebut diungkapkan Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Wa Ode Herlina di gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (10/2).
Menurut dia, sangat penting bagi Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta memastikan keamanan tabung gas LPG 3 Kg.
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Wa Ode Herlina. (dok.DDJP)
Pasalnya, sering terjadi kasus kebakaran kebakaran akibat ledakan gas LPG 3 Kg.
Beberapa faktor penyebab ledakan karena tidak mengecek kondisi selang dengan regulator, sebelum penggunaan.
“Keamanannya juga Bu Eli, Pak Hari, dipikirin itu, ujungnya itu,” ujar Wa Ode dalam rapatkerja, beberapa waktu lalu.
Selain itu, Wa Ode mengimbau Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta menyiapkan sistem teknologi untuk mengawasi pendistribusian LPG 3 Kg di agen dan pangkalan.
Tujuannya, memastikan ketersediaan dan distribusi LPG 3 Kg lancar dan tepat sasaran, sesuai dengan kualifikasi penerima manfaat.
Dengan demikian, harap dia, subsidi pemerintah benar-benar diterima masyarakat yang berhak dan memastikan volume gas dalam tabung sesuai standar.
“Dicari sistem teknologinya bagaimana supaya memudahkan kita mengecek gas LPG sudah kemana aja,” pungkas dia. (yla/df)