Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Basri Baco mengimbau Pemprov mengoptimalkan pengelolaan dan pengawasan taman yang diwacanakan akan beroperasional 24 jam.
Permintaan itu lantaran terdapat kekhawatiran taman digunakan secara tak bertanggung jawab oleh oknum, seperti kegiatan yang bersifat negatif.
“Dibukanya taman 24 jam bisa berpotensi lain. Bisa punya dampak negatif jika tidak diawasi, tidak diatur, dan dikelola dengan baik,” ujar Baco, Selasa (4/3).
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Basri Baco. (dok.DDJP)
Karena itu, ia menyarankan pengawasan secara ketat. Jangan sampai taman tidak dipakai sebagai lokasi anak-anak bolos sekolah.
“Jadi tempat nongkrong anak-anak yang tidak sekolah dan sebagian masyarakat yang melakukan penyimpangan,” tandas Baco.
Sebelum penerapan taman beroperasi 24 jam, harap Baco, Pemprov berdiskusi dengan DPRD untuk mematangkan wacana tersebut.
“Ini harus benar-benar dikaji. Niatnya baik, cuma pelaksanaannya harus dibicarakan. Sehingga aturan tersebut benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” tambah politisi Partai Golkar itu.
Beberapa taman yang akan beroperasional selama 24 jam di antaranya, Taman Langsat, Taman Ayodya, Tebet Eco Park, Taman Literasi Martha Tiahahu, Taman Lapangan Banteng, dan Taman Menteng. (gie/df)