DPRD DKI Jakarta menilai, 39 hidran mandiri yang dibangun Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI masih jauh dari kata cukup. Dengan kata lain, belum menjangkau kebutuhan di permukiman warga.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin mengatakan, sudah selayaknya 267 Kelurahan di Jakarta memiliki hidran mandiri. Terutama di wilayah padat penduduk dan rawan kebakaran.
“Jakarta yang padat sering sekali terjadi kebakaran, dan faktor yang paling menentukan cepatnya pemadaman adalah sumber air. Ini masih terlalu sedikit, tidak sebanding dengan luasnya Jakarta. Jadi (hidran mandiri) harus diperbanyak,” ujar dia di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (16/1).
Namun, Khoirudin memaklumi pembangunan hidran mandiri membutuhkan waktu dan biaya yang tak sedikit. Dalam waktu dekat di tahun 2024, Dinas Gulkarmat diminta fokus terlebih dahulu agar hidran yang merupakan sumber air untuk pengisian tengki mobil pemadam tersedia di 44 kecamatan.
“Dampak kerugian kebakaran pasti lebih besar dari pada pembangunan hidran mandiri. Jadi, kami mendorong Dinas Gulkarmat membangun hidran mandiri di seluruh kecamatan dan bertahap di seluruh kelurahan. Meski demikian, idealnya semua RW punya ini (hidran mandiri), apalagi RW padat yang aksesnya sulit dilewati mobil pemadam,” ungkap dia.
Tak lupa ia mengimbau agar Dinas Gulkarmat melatih relawan kebakaran terkait cara penggunaan hidran mandiri. Harapannya, pemadaman api bisa dilakukan sebelum petugas datang.
“Saya meminta kepada Dinas Gulkarmat segera libatkan masyarakat, bukan hanya saat sudah dibangun, tapi sejak perencanaan, agar ada rasa memiliki. Dan harus ada pelatihan khusus untuk merawat dan menggunakan fasilitas ini terutama warga di sekitar hidran,” tandas dia.
Sebelumnya, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta akan membangun lima hidran mandiri. Fasilitas tersebut akan dibangun di lokasi-lokasi rawan air yang selama ini rentan terhadap bahaya kebakaran.
Kepala Bidang Sarana Operasi Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Muslim Suseno mengatakan, total hidran mandiri di Jakarta sudah berjumlah 39 unit. (DDJP/gie/rul)