Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke DPRD Provinsi DKI Jakarta, Kamis (3/10).
Kunjungan tersebut dilakukan jajaran DPRD Hulu Sungai Selatan untuk mempelajari penyusunan APBD tahun anggaran 2020, mulai dari penelitian yang seharusnya dilakukan, hingga saat pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS).
“Kami kesini untuk memperdalam penyusunan APBD 2020 nanti,” ujar Ramad Iriadi, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Hulu Sungai Selatan di gedung DPRD DKI Jakarta.
Dalam kunjungan tersebut, ia mengaku telah mendapat banyak masukan yang dapat diadopsi langsung saat penyusunan. Antara lain, memperkuat komunikasi dan sinergitas kerja bersama jajaran eksekutif. Komunikasi pun harus dapat diintensifkan bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait pada pembahsan di tingkat Komisi.
“Tadi disarankan supaya kami anggota dengan eksekutif harus memiliki hubungan yang harmonis, sehingga program pembangunan di masyarakat tidak terhambat,” ungkapnya.
Sementara itu, Anggota DPRD DKI Jakarta Hasan Basri Umar saat menerima kunjungan tersebut menjelaskan. Komunikasi dan sinergi yang dilakukan sangat penting untuk meneliti lebih jauh Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) yang diajukan dalam KUA-PPAS.
“Jadi eksekutif dan legislatif sama-sama memperdalam rencana program yang akan dijalankan. Dengan begitu pengawasan juga jadi bisa lebih ketat,” tandas Hasan. (DDJP/gie/oki)