Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta melaksanakan kunjungan kerja ke DPRD Kota Surakarta, Jawa Tengah, Jumat (2/8).
Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Syahrial mengatakan kunjungan tersebut dilakukan untuk mengkonsultasikan sejumlah hal mengenai kesejahteraan rakyat. Salah satunya masalah sosial yang sering dihadapi kota-kota pada umumnya.
“Masalah sosial seperti pedagang yang belum teratur di Jakarta,” ujarnya di kantor DPRD Surakarta.
Pada kesempatan itu, Syahrial beserta jajaran Komisi E DPRD DKI Jakarta juga mengkonsultasikan mengenai kenakalan remaja usia sekolah yang masih banyak berkeliaran di jam belajar.
“Dari beberapa kali kunjungan kerja disini kami melihat Surakarta sudah cukup tertib, dan mampu menangani masalah-masalah sosial seperti ini.
Di lokasi yang sama Sekertaris DPRD Kota Surakarta Tri Puguh Priyadi menjelaskan, penataan pedagang kaki lima (PKL) di Surakarta dilakukan cukup masif oleh Pemerintah Kota. Meski demikian, PKL yang terdampak penertiban diberikan kompensasi berupa lapak gratis di dalam pasar yang disediakan pemerintah, seperti yang dilakukan di Pasar Manahan, Solo.
“Kalau untuk siswa membolos sekolah, pemerintah dibantu Satpol PP dan unit masyarakat untuk memantau dari lingkungan sekolah sampai jalan. Jadi kami membentuk seperti satuan kerja,” tandas Tri. (DDJP/asa/oki)