Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Yuke Yurike terkesan dengan inisiatif Dinas Sumber Daya Air Pemprov DKI yang akan menjadikan Rumah Pompa Polder Kamal sebagai pusat edukasi penanganan banjir rob di wilayah pesisir Jakarta.
Hal tersebut disampaikan Yuke dalam kunjungan bersama anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta ke Rumah Pompa Polder Kamal, Rabu (15/1).
“Di sini yang menarik, selain memang fungsinya sebagai monitoring, rumah pompa ternyata dimanfaatkan di tahun 2025 ini sebagai pusat edukasi,” ujar dia.
Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Yuke Yurike. (dok.DDJP)
Menurut Yuke, pusat edukasi ini memungkinkan masyarakat, terutama anak-anak sekolah, untuk belajar langsung mengenai cara penanganan banjir, khususnya banjir rob di wilayah pesisir.
“Jadi masyarakat atau anak sekolah bisa berkunjung di sini, sekaligus diedukasi terkait penanganan banjir. Terutama banjir rob di wilayah pesisir Jakarta,” kata dia.
Yuke juga menegaskan, Komisi D DPRD DKI Jakarta siap memberikan dukungan penuh terhadap program yang telah direncanakan dan dianggarkan oleh Pemprov DKI Jakarta. Ia juga mengusulkan agar fasilitas edukasi di rumah pompa dilengkapi dengan sarana interaktif untuk menarik minat masyarakat.
“Kita pasti akan dukung, tadi masukan juga dari teman-teman bahwa kalau memungkinkan akan dilengkapi sarana edukasi yang interaktif, sehingga bisa jadi bahan sosialisasi ke masyarakat apa fungsi dan peran dari rumah pompa,” tandas dia.
Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya infrastruktur pengendalian banjir. Selain itu, mendorong partisipasi aktif menjaga lingkungan untuk mengurangi dampak banjir di Jakarta. (all/df)