Komisi B DPRD Provinsi DKI Jakarta mengapresiasi pelatihan industri kreatif e-Smart bagi para pelaku industri kecil dan menengah (IKM) gagasan Dinas Perindustrian dan Energi.
“Menurut saya itu hal yang positif untuk memberikan peluang pengembangan industri kecil,” ujar Abdurrahman Suhaimi, Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta, Rabu (24/4).
Menurutnya, IKM di Ibukota kini harus siap menghadapi perkembangan industri di zaman yang semakin canggih. Apalagi kini industri telah memasuki era 4.0. Dalam era tersebut setiap IKM dituntut memiliki kreatifitas lebih untuk menambah daya tarik produk yang dijajakan.
“Seperti cara pemasarannya, dan kemasan yang harus disesuaikan dengan jamannya,” terang Suhaimi.
Di tahun ini, Dinas Perindustrian dan Energi DKI Jakarta menargetkan sebanyak 400 pelaku IKM dapat mengikuti pelatihan industri kreatif e-Smart.
Pelatihan tersebut akan dibagi dalam 10 gelombang. Setiap gelombang terdiri dari 40 peserta dengan durasi pelatihan selama tiga hari. (DDJP/ans/oki)