Khoirudin Apresiasi Penyaluran Bansos

March 25, 2025 4:17 pm

DPRD DKI Jakarta mengapresiasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam rangka penyerahan bantuan sosial pemenuhan kebutuhan dasar Kartu Lansia Jakarta (KLJ), Kartu Anak Jakarta (KAJ), Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ) dan Alat Bantu Fisik DKI Jakarta tahun 2025.

Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin mengatakan, penyerahan bantuan sosial pemenuhan kebutuhan dasar merupakan bentuk kepedulian DPRD DKI Jakarta bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jakarta.

“DPRD memberikan apresiasi kepada gubernur dan wakil gubernur dan jajaran eksekutif dengan itikad baiknya pada hari ini apa yang menjadi harapan masyarakat bisa terwujud,” ujar Khoirudin di Balai Agung, Selasa (25/3).

Ia mengatakan, DPRD DKI Jakarta berkomitmen mendukung anggaran dan pengawasan kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Tujuannya agar bantuan sosial akan terus terdistribusi oleh para penerima manfaat. “Kita pastikan anggaran untuk layanan ini bisa terjamin,” kata Khoirudin.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan, penyerahan bantuan itu merupakan komitmen Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam mewujudkan Jakarta sebagai kota global yang inklusif.

Total penerima manfaat bansos PKD Tahap I 2025 sebanyak 147.304 orang. Rinciannya, 117.784 penerima Kartu Lansia Jakarta (KLJ) bagi warga berusia minimal 60 tahun, 15.203 penerima Kartu Anak Jakarta (KAJ) bagi anak usia dini 0–6 tahun, serta 14.317 penerima Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ) bagi mereka yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, maupun sensorik.

Besaran bansos KLJ, KAJ, dan KPDJ adalah Rp300.000 per bulan. Bantuan diberikan selama tiga bulan, yaitu Januari, Februari, dan Maret. Total sebesar Rp900.000.

Sedangkan mulai April 2025, bantuan akan diberikan setiap bulan dengan nominal Rp300.000. Dengan jumlah KLJ sebanyak 171.010, sedangkan untuk KAJ 27.352 anak. Sedangkan untuk penerima KPDJ ada 20.820 orang.

Selain bansos, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga menyerahkan alat bantu fisik (ABF) sebanyak 10 unit kursi roda anak, 10 unit kursi roda dewasa, 10 unit tongkat sensorik dan 10 unit tongkat kaki.

“Mudah-mudahan apa yang menjadi komitmen Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk warga yang membutuhkan tetap bisa diprioritaskan,” kata Pram. (yla/df)