Affandi, bocah usia 8 tahun pulang sekolah langsung menangis tersedu-sedu di pangkuan neneknya.
Membuat neneknya kebingungan dan bertanya.
“Kenapa kamu menangis nak?” tanya neneknya.
Tapi bocah itu tak menjawab. Tangisnya makin menjadi-jadi.
Usut punya usut, rupanya uang saku yang diberi ibunya hilang saat bermain Bersama teman-temannya di sekolah.
“Diut Affandi Rp 5 ribu hilang, Nek,” kata bocah itu masih menangis.
“Sudah,……. Jangan nangis. Ini nenek ganti,” kata si nenek sambil mengusap kepala cucunya.
“Terima kasih, Nek,………,”kata bocah itu masih tetap menangis.
Membuat bingung si nenek.
“Lho, kok masih menangis. Kan nenek sudah ganti,” kata nenek.
“Iya,……….Nek. Coba kalau nggak hilang, duit aku jadi Rp 10 ribu,” kata bocah itu sambil mengucak-ucak matanya. (stw)