Untuk mengetahui sejauh mana persiapan kontingen DKI Jakarta menghadapi PON XIX 2016 Jawa Barat, Komisi E DPRD Provinsi DKI Jakarta mengadakan rapat kerja dengan Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) dan KONI Provinsi DKI Jakarta, Rabu (15/06) yang lalu di ruang rapat Komisi E.
Terkait dengan penyerapan anggaran sebagai persiapan menghadapi PON XIX, Ketua Komisi E, Pantas Nainggolan mengapresiasi Sudin Disorda Jakarta Barat yang dinilai cukup baik dalam penyerapannya. Per Juni 2016, mereka sudah menyerap anggaran sebesar Rp. 2,585 milyar atau 37,73 % dari total anggaran Rp. 6,852 milyar.
Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda, Firmansyah mengemukakan adanya kendala dalam persiapan menghadapi PON XIX yaitu pada pelaksanaan lelang konsolidasi. Sehingga sampai saat ini penyerapan anggaran Disorda per tanggal 14 Juni 2016 baru mencapai Rp. 70,41 miliar atau 17,51% .
Ditambahkannya, Disorda Provinsi DKI Jakarta terus melakukan pembinaan kegiatan di setiap cabang olahraga mengingat pelaksanaan PON XIX tinggal 94 hari lagi.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta, Mohammad Taufik yang hadir pada kesempatan tersebut mengatakan, penyerapan anggaran kegiatan pada Dinas Olahraga dan Pemuda yang baru 17% dinilai masih kurang efisiensi. Untuk itu dirinya berharap kepada Disorda agar KONI DKI Jakarta jangan dibiarkan jalan sendiri.
Selain itu, Disorda diminta agar dapat menerapkan gaya hidup masyarakat untuk kesadaran berolahraga.
Ketua KONI DKI Jakarta, Raja Sapta Ervian membenarkan bahwa KONI butuh perhatian khusus dari Disorda dalam menghadapi PON XIX di Jawa Barat.
“Kami berharap Legislatif dan Eksekutif dapat mendampingi atlet-atlet pada saat pelaksanaan PON di Jawa Barat nanti,” ungkap Raja Sapta Ervian.
Sedangkan Anggota Komisi E, Ramly HI Muhamad menyatakan, Dewan akan mengoreksi kembali berkaitan dengan penyerapan anggaran dalam pelaksanaan kegiatan di Dinas Olahraga dan Pemuda pada rapat Badan Anggaran nanti.
Kontingan DKI Jakarta akan mengirimkan atletnya ke PON XIX 2016 Jawa Barat sebanyak 915 orang, yang bertanding di 44 cabang olahraga. (red/wa)