Upaya penanganan sampah di permukiman penduduk membutuhkan kinerja optimal petugas kesebersihan. Namun demikian, tidak mengenyampingkan tingkat kesejahteraan.
Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Ghozi Zulazmi mengatakan, telah menerima aspirasi dari warga dan petugas kebersihan di Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.
Aspirasi tersebut terkait peningkatan kesejahteraan petugas kebersihan.
Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Ghozi Zulazmi. (dok.DDJP)
Ghozi berharap, peningkatan kesejahteraan itu akan meningkatkan etos kerja. “Memberikan pelayanan terbaik kepada warga,” ujar dia, Rabu (6/11).
Karenaitu, Ghozi berjanji akan memperjuangkan aspirasi tersebut. Sehingga bisa terealisasi melalui pembahasan dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Apalagi, kinerja petugas kebersihan memiliki efek positif, yakni lingkungan permukiman penduduk menjadi sehat.
“Para petugas ini memiliki peran penting untuk menjaga Jakarta tetap bersih, indah, dan rapi,” imbuh Ghozi.
Hanya saja, sambung dia, masyarakat juga perlu ikut berperan aktif menjaga kebersihan lingkungan.
Peran yang sangat penting oleh masyarakat di antaranya dengan tidak membuang sampah di sembarangan tempat.
“Warga juga bisa memberikan peran aktif dengan melakukan pemilahan sampah sejak dini atau membuat bank sampah,” tambah Ghozi.
Melalui pemilahan sampah sejak dini, kata politisi PKS itu, juga dapat memberikan penghasilan tambahan bagi warga.
“Sampah ini masih ada yang bisa bernilai ekonomi. Warga harus diedukasi juga mengenai 3R yakni, Reduce, Reuse, dan Recycle,” tukas Ghozi. (red)