Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta menyetujui usulan pemberian dana hibah untuk Dinas Pemuda dan Olahrag (Dispora) DKI dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Rancangan APBD tahun anggaran 2021.
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengatakan, alokasi anggaran yang disiapkan untuk perhelatan olahraga nasional itu sebesar Rp304 miliar. Anggaran tersebut akan dititipkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DKI Jakarta sebagai bentuk dukungan bagi para atlet DKI yang akan mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Papua pada Oktober tahun 2021 mendatang.
“Kami berikan dana hibah, tetapi saya minta target prestasi yang akan dicapai di PON nanti,” katanya dalam rapat pembahasan KUA-PPAS Komisi E DPRD DKI di Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/11).
Pras juga meminta kepada KONI DKI Jakarta untuk melampirkan data berapa banyak cabang olahraga (Cabor) dan jumlah atlet yang akan berangkat mengikuti PON XX di Papua nanti.
“Saya minta Cabang Olahraga apa saja yang akan ikut bertanding, paparkan saja berapa atlet, pelatih dan tim lainnya. Sehingga kita bisa perhitungkan anggaran yang akan dikeluarkan,” ucapnya.
Dilokasi yang sama, Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Iman Satria mengatakan apabila setelah perhitungan anggaran hibah masih dirasa kurang, maka Dispora DKI melalui KONI DKI bisa mengusulkan tambahan dalam Perubahan APBD 2021.
Pasalnya KONI mengajukan penambahan sebesar Rp64,35 miliar untuk pengadaan peralatan sebagai penunjang para atlet berlatih sebelum mengikuti PON XX 2021 di Papua nanti.
“Ini masih angka sementara. Apabila ada lebih dana dalam Rapat Banggar nanti, bisa kita alokasikan ke KONI. Atau nanti bisa diajukan pengusulan tambahan di pembahasan perubahan, sebab PON masih di bulan Oktober kan, semua sepakat ya,” tandasnya. (DDJP/gie/oki)