Dugaan Beras Oplosan, DPRD bakal Panggil PT Food Station

July 18, 2025 8:48 pm

DPRD DKI Jakarta dalam waktu dekat akan memanggil PT. Food Station Tjipinang Jaya untuk mengklarifikasi dugaan kasus beras oplosan. Pasalnya, kasus dugaan tersebut membuat resak masyarakat.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Basri Baco mengatakan, tujuan pemanggilan untuk meminta penjelasan tentang mutu beras yang dijual PT. Food Station Tjipinang Jaya, selama ini.

“Kita akan segera mengadakan rapat kerja dengan Food Station di Komisi B dalam rangka menyikapi isu tersebut,” ujar Baco, Jumat (18/7).

Bila PT. Food Station Tjipinang Jaya terbukti mengoplos beras dengan mutu di bawah premium, sambung Baco, maka Pemprov DKI harus memberikan sanksi tegas.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Basri Baco. (dok.DDJP)

“Kita akan cari fakta yang sebenarnya, dan kalau benar terjadi, akan kita tindak untuk memberikan efek jera,” ucap politisi Partai Golkar itu.

Baco tak ingin masyarakat dirugikan akibat beras yang dibeli dengan harga premium namun yang didapatkan justru beras dengan mutu standar medium.

Baik medium I ataupun medium II. “Pemprov DKI concern akan hal ini, intinya jangan sampai masyarakat dirugikan,” tutur Baco.

Kini, Pemprov masih menunggu hasil uji laboratorium yang dilakukan pihak kepolisian dan Kementerian Pertanian (Kementan).

Sebelumnya, Kementerian Pertanian menyebut beras produksi PT. Food Station Tjipinang Jaya yang beredar di pasaran dengan merek-merek seperti Alfamidi Setra Pulen dan Beras Premium Setra Ramos tidak memenuhi standar mutu beras premium.

Hal itu diketahui setelah dilakukan pengujian laboratorium di lima lokasi berbeda. Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementan Moch Arief Cahyono mengatakan temuan tersebut juga menunjukkan bahwa produk dijual di atas HET, yang berpotensi merugikan konsumen. (gie/df)