Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta mendukung digelarnya forum diskusi bertajuk “Pemantapan Pertumbuhan Berkualitas untuk Stabilitas Pembangunan” yang diinisiasi Pemerintah Provinsi (Pemprov).
Diskusi tersebut merupakan upaya Pemprov melibatkan warga dalam merancang rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) di tahun 2021. Forum diskusi itu akan digelar selama satu bulan kedepan, mulai dari tingkat Rukun Warga (RW) sampai di tingkat Pemerintah Kota (Pemkot).
“Ini sangat penting, satu hal yang harus dilakukan. Dibuka forum seluas luasnya untuk warga DKI menuangkan aspirasi mereka. Jadi nanti 2021 pembangunan itu lebih real sesuai kebutuhan di lapangan karena kami melibatkan warga,” ujar Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Abdurrahman Suhaimi pada peluncuran forum diskusi di Balai Kota Jakarta, Kamis (30/1).
Suhaimi pun memberikan contoh pembangunan dari permintaan warga Ibukota yang telah dieksekusi oleh Pemerintah Daerah selama tiga tahun terakhir seperti kawasan berkonsep transit oriented development (TOD) atau kawasan berorientasi transit di Dukuh Atas, trasportasi dan trotoar yang layak, juga jalur sepeda yang nyaman.
“Forum ini adalah kali ke empat dilaksanakan, nah selama tiga tahun belakangan kita bisa lihat pembangunan yang nyata, contoh saja sekarang transportasi sudah terintegrasi, sudah ada Jaklingko untuk transportasi warga, kemudian trotoar yang semakin nyaman, lalu jalur sepeda juga sudah kita buat. Itu semua hasil pembangunan dari permintaan warga yang kita tampung,” ungkapnya.
Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Saefullah menjelaskan, tujuan dari Forum yang melibatkan banyak unsur warga ini untuk menciptakan pembangunan yang kolaboratif.
“Melalui perencanaan pembangunan partisipatif yang melibatkan dan menggerakkan banyak unsur warga ini diharapkan bisa meningkatkan kualitas dan akurasi sasaran program kebutuhan warga Jakarta,” terangnya.
Saefullah juga menuturkan, Forum ini dibuat karena DKI Jakarta telah merancang program dan target lima tahunan yang telah dituang dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2017-2022. Salahsatu bagiannya terdapat program-program besar yang disebut dengan kegiatan strategis daerah (KSD) untuk memenuhi kebutuhan warga Jakarta.
Adapun program permintaan warga yang saat ini sedang dilaksanakan dan akan terus dikembangkan kedepan yakni peningkatan mutu dan akses pendidikan, pengendalian pencemaran udara, peningkatan kemudahan dalam berusaha melalui pelayanan online, penyediaan perumahan yang terjangkau, pembangunan transportasi, dan pengentasan kemiskinan.
Dengan demikian, Saefullah berpesan kepada jajaran Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) agar melakukan akselerasi dalam pencapaian target RPJMD, mencari solusi cepat dan tepat dalam menghadapi kendala pelaksanaan program, serta mencari inovasi yang tepat untuk memperkuat pendanaan pembangunan di tahun 2021.
“Para Kepala Perangkat Daerah saya minta untuk tahun 2021, susun rencana yang lebih cermat dan lebih terukur. Buat strategi dalam upaya peningkatan efisiensi dan efektivitas program kegiatan. Pastikan seluruh program dan kegiatan yang direncanakan memiliki dampak terhadap pertumbuhan ekonomi, sosial dan lingkungan hidup yang berkualitas,” tandasnya. (DDJP/gie/oki)