Pimpinan DPRD DKI Jakarta menyambangi kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan DKI Jakarta dalam rangka menjalin silaturahmi dan meningkatkan koordinasi demi terciptanya pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel dan transparan.
Rombongan dipimpin oleh Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin. Ia didampingi Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Ima Mahdiah, Rany Mauliani dan Basri Baco. Turut hadir juga Ketua Fraksi Nasdem Jupiter.
“Setiap tahun memang seluruh kinerja DKI diperiksa BPK. Hari ini, kita membangun komunikasi untuk menjalin kemitraan yang harmonis agar semua amanah bisa dilaksanakan dengan baik,” ujar Khoirudin di Gedung BPK Perwakilan DKI Jakarta, Rabu (30/10).
Ia juga akan mendorong Pemprov segera menindaklanjuti seluruh temuan BPK terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) DKI Jakarta tahun anggaran 2023. Meskipun Jakarta mendapat predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
“Temuan yang sangat berharga dan kajian yang berbulan-bulan dilakukan BPK kita akan segera follow up dan tindaklanjuti untuk diperbaiki,” tegas Khoirudin.
Pada kesempatan yang sama, Kepala BPK Perwakilan DKI Jakarta Ayub Amali menyatakan, siap untuk berkoordinasi bersama DPRD DKI Jakarta guna meningkatkan pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan di Jakarta.
“Intinya semuanya semangat untuk pengelolaan keuangan dan pertanggungjawaban ke depannya lebih baik lagi,” ucap Ayub.
Ia optimistis, fungsi pengawasan DPRD DKI Jakarta dapat meningkatkan komunikasi antara BPK dan Pemprov DKI dalam rangka penyusunan laporan keuangannya sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) berbasis akrual dan telah diungkapkan secara memadai.
“Harapannya, komunikasi antara BPK yang mempunyai tugas pemeriksaan, dengan DPRD yang memiliki tugas pengawasan, ini sinergi harus lebih baik lagi,” harap Ayub. (yla/gie/df)