Dewan Dorong Inovasi di Gelaran Jakarta Fair

June 10, 2019 5:02 pm

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta berharap PT Jakarta International Expo (JIExpo) terus mengevaluasi arus transaksi bisnis Jakarta Fair Kemayoran 2019.

Wakil Ketua DPRD DKI Mohamad Taufik mengatakan, usulan tersebut perlu dilakukan guna merangsang pengunjung melakukan transaksi selama Jakarta Fair dan mencapai target yang diharapkan.

“Transaksi itu bisa diperoleh dari setiap pengunjung yang datang makanya sosialisasi harus lebih gencar dan setiap tahun harus ada sesuatu yang berbeda. Baik produk-produknya, dan media promosinya juga harus ada strategi yang baik dan efektif,” ujarnya, Senin (10/6).

Selain itu, Taufik juga berharap pelaksanaan Jakarta Fair tak hanya dilaksanakan sebagai agenda tahunan, melainkan memiliki daya tarik bisnis yang menjanjikan bagi peserta pameran ataupun pengunjung yang hendak bertransaksi selama event berlangsung.

“Jadi tidak hanya sekedar menjadi pusat perbelanjaan warga Jakarta ketika liburan saja, bisa jadi tujuan utama bagi setiap masyarakat yang datang ke DKI Jakarta,” ungkapnya.

PT Jakarta International Expo (JIExpo) menargetkan nilai transaksi bisnis antara peserta pameran dan pengunjung yang sebelumnya mencapai Rp7,3 triliun dengan 6,7 juta pengunjung ditingkatkan menjadi Rp7,5 triliun dengan 6,8 sselama berlangsungnya Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2019.

Sedangkan, untuk alokasi target pengunjung yang sebelumnya menembus 6,7 juta orang pengunjung pada JFK 2018 ditingkatkan menjadi 6,8 juta orang pengunjung pada JFK 2019.

Pameran JFK 2019 diikuti 2.700 perusahaan peserta dalam 1.500 stan yang memamerkan berbagai produk unggulan dengan diskon besar. Para peserta berasal dari berbagai skala usaha, baik perusahaan multinasional, usaha besar, menengah, usaha kecil, BUMN, serta anjungan Pemprov DKi dab Kabupaten dari berbagai daerah di tanah air.

Para peserta pameran memamerkan berbagai produk dari sektor industri seperti otomotif mobil dan sepeda motor, teknologi informasi komputer, alat olahraga, fashion, furniture, peralatan rumah tangga, barang elektronik, kuliner, industri kreatif, kerajinan tangan, dan lain sebagainya. Perhelatan JFK 2019 akan terus digelar selama 40 hari, mulai tanggal 22 Mei hingga 30 Juni 2019. (DDJP/alw/oki)