Cegah Bullying, Perkuat Pendidikan Akhlak

November 5, 2025 3:57 pm

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Rany Mauliani menegaskan, sekolah berperan penting mencegah dan menangani perilaku perundungan atau bullying.

Penanganan kasus perundungan merupakan penegakan disiplin. Menyangkut pembentukan karakter. Pendidikan akhlak pun harus tertanam sejak dini kepada para siswa sekolah.

“Ini sebenarnya saya tuh turun ke sekolah-sekolah untuk mensiasati atau memantau terjadinya bullying di sekolah-sekolah,” ujar Rany di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (4/11).

Menurut dia, perundungan di kalangan pelajar sering kali muncul karena kurang pemahaman terhadap dampak perilaku tersebut. Baik bagi korban maupun bagi pelaku itu sendiri.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Rany Mauliani. (dok.DDJP)

Tindak kekerasan, perundungan verbal, maupun sosial bisa meninggalkan catatan buruk yang berdampak panjang terhadap masa depan anak.

“Sayang banget ngerusak kredibilitas dan image kalian catatan track record itu jangan salah loh,” kata Rany.

Rany menambahkan, perilaku negatif seperti bullying tidak hanya menimbulkan luka emosional bagi korban. Namun dapat merusak reputasi lembaga pendidikan.

Oleh karena itu, pihak sekolah harus berperan aktif dalam membangun lingkungan yang aman, sehat, dan inklusif bagi seluruh siswa.

Rany terus mendorong Dinas Pendidikan DKI Jakarta serta seluruh sekolah di Jakarta memperkuat pendekatan humanis dalam sistem pembelajaran dan tata kelola siswa. (yla/df)