Butuh Solusi Atasi Banjir

July 8, 2025 3:02 pm

Banjir di Jakarta melanda 53 RT itu. Meskipun Pemprov DKI Jakarta masih terus membangun infrastruktur penanggulangan banjir.

Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Bun Joi Phiau mengakui Pemprov DKI terus bergerak cepat mengatasi banjir. Namun masalah banjir tak kunjung tuntas.

“Su­dah sekian kalinya Jakarta banjir setelah diguyur hujan sejak awal tahun ini,” ujar dia, beberapa waktu lalu.

Menu­rut Bun, masalah banjir di Ja­karta butuh solusi komprehensif. Bukan sekadar pembangunan fisik infrastruktur pengendali.

Banjir, sambung dia, harus dilihat sebagai masalah besar yang meliputi berbagai aspek luas. Salah satunya lintas batas wilayah.

“Selain hu­jan deras, kita juga mengetahui banjir itu kiriman dari daerah-daerah hulu,” imbuh dia.

Karena itu, butuh koordinasi antara kepala daerah untuk bersama mengatasi banjir.

Seperti kerja sama penghijauan dan membangun tempat-tempat parkir air.

“Untuk mengham­bat lajunya air dari hulu,” kata Bun.

Ia mendesak Pemprov DKI mengevaluasi dan melakukan perbaikan sistem pengendalian banjir.

Meski pembangunan infrastruk­tur pengendali banjir seperti pompa air, kolam retensi, dan tanggul telah dilaksanakan, banjir masih terjadi.

Kemungkinan, infrastruk­tur-infrastruktur yang dibangu belum terinte­grasi menjadi satu kesatuan sistem yang dapat bekerja secara optimal.

“Ini harus menjadi refleksi dan dicarikan solusinya,” ucap Bun. (red)