Bang Anung Sebut Jakarta Ibukota ASEAN

February 20, 2025 4:55 pm

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Berjanji, Jakarta memang bukan lagi ibukota. Namun, Jakarta bakal jadi Ibukota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).

Hal itu disampaikan gubernur yang baru saja dilantik itu dalam pidato pertama di Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta, Kamis (20/2/2025).

“Jakarta memang tidak lagi menjadi ibu kota Indonesia, namun Jakarta akan menjadi kota global, bahkan jadi Ibukota ASEAN,” ujar gubernur yang mulai akrab disapa Bang Anung itu.

ASEAN memang memiliki sejarah panjang yang melibatkan Indonesia. Pada 8Agustus 1967, Indonesia mendirikan ASEAN bersama Malaysia, Singapura, Thailand, dan Filipina.

Penandatangan Deklarasi ASEAN itu adalah lima menteri luar negeri saat itu. Yaitu Adam Malik (Indonesia), Tun Abdul Razak (Malaysia), S Rajaratnam (Singapura), Narciso R Ramos (Filipina), dan Thanat Khoman (Thailand). Kelima orang itulah yang kemudian disebut Five Founding Fathers of ASEAN.

Dengan peran Indonesia yang sangat vital, maka Sekretariat ASEAN berada di Jakarta. Tak heran jika utusan-utusan negara sahabat mengirimkan perwakilannya untuk Indonesia dan ASEAN.

Bahkan, beberapa negara besar mengirimkan dua korps diplomatik ke Jakarta. Satu utusan untuk urusan dengan Indonesia. Satu lagi untuk berurusan dengan ASEAN.

Namun, Bang Anung mengakui, status istimewa Jakarta itu kadang luput dari perhatian publik. “Ini yang tidak banyak di-branding,” katanya mengacu pada status Jakarta bagi ASEAN.

Jakarta memang tidak lagi menjadi ibukota bagi Indonesia. Status itu berdasarkan UU No. 2/2024. Jakarta memiliki status baru, yaitu Daerah Khusus Jakarta (DKJ) karena status ibukota beralih ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Namun, sebelum ada peraturan presiden (Perpres) yang mengimplementasikan kebijakan tersebut, maka Jakarta masih berfungsi sebagai ibukota.

Janji Kolaborasi Harmonis

Selain berbicara mengenai ASEAN, Bang Anung juga menjanjikan kolaborasi yang harmonis pemerintahannya dengan DPRD DKI Jakarta.

Janji itu menyambut komitmen dari Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin dalam pidato yang mengawali rapat paripurna.

“Kami berharap, eksekutif dan legislatif selalu terjalin dengan baik, karena kita bersama-sama mengutamakan kebijakan yang pro-rakyat,” kata Khoirudin.

“Kami sebagai lembaga legislatif, berkomitmen untuk senantiasa bekerja sama dengan gubernur terpilih demi Jakarta yang lebih baik, maju, dan sejahtera,” tambah dia. (yen/df)