Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin menegaskan komitmen terhadap pengembangan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di wilayah Kembangan, Jakarta Barat.
Demikian diungkapkan usai menghadiri Karang Taruna Kembangan Fest 2025 di kawasan Puri CNI, Jakarta Barat, Minggu (24/8).
Khoirudin mengapresiasi langkah pemerintah kota memberi ruang pertumbuhan UMKM. Hal itu bagian penting menggerakkan perekonomian masyarakat.
“Mereka (pelaku UMKM) butuh dibina agar tetap mematuhi aturan, menjaga kebersihan. Kehadirannya dibutuhkan masyarakat dalam mencari jajanan murah dan enak,” ujar Khoirudin.
UMKM, sambung dia, punya nilai strategis. Mampu memenuhi kebutuhan warga, sekaligus menjaga daya beli. “Jualannya di kaki lima. Tapi harga kaki lima, rasa bintang lima,” tandas Khoirudin.
Hal senada diungkapkan Walikota Jakarta Barat Uus Kuswanto. Menurut dia, pembinaan dan penataan UMKM sangat penting. Sehingga tidak mengganggu ketertiban lingkungan.
“UMKM ini aset ekonomi yang harus kita jaga dan bina,” tegas Uus.
Pastinya, sambung Uus, pemerintah memberikan ruang dan kesempatan para pelaku usaha untuk berkembang. “Juga harus bertanggung jawab menjaga kebersihan dan kepercayaan masyarakat,” tambah dia.
Pembinaan UMKM secara berkesinambungan menumbuhkan kemandirian. Mampu menciptakan harmoni dengan pelaku usaha besar.
Menjaga ekonomi kerakyatan terus berjalan, kata Uus, menjadi tugas pemerintah. “Kalau kita saling menjaga, pedagang kecil hingga pengusaha besar bisa sama-sama tumbuh,” pungkas dia. (all/df)