20 Patung dan Monumen Cagar Budaya di Jakarta

September 2, 2024 3:04 pm

Dari 31 patung dan monumen di Jakarta, hanya 20 patung dan monumen yang tercatat sebagai cagar budaya. Sebanyak 17 patung dan monumen terdapat di Jakarta Pusat. Dua terdapat di Jakarta Selatan, dan dua lagi di Jakarta Timur.

Uniknya, patung-patung ikonis tersebut dinilai banyak pihak telah kehilagan rohnya. Nah, di bawah ini nama-nama patung dan monumen ikonis, tahun pembuatan, dan arsiteknya.

 

Jakarta Pusat

Patung Selamat Datang, berlokasi di Bundaran Hotel Indonesia. (HI). Ide pembuatan patung itu dari Presiden Soekarno dan rancangan awalanya dikerjakan HenkNgantung yang saat itu menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Tinggi patung perunggu itu dari kepala sampai kaki setinggi 5 meter. Sedangkan tinggi seluruhnya dari kaki hingga tangan melambai 7 meter.

Monumen Selamat Datang diarsiteki Edhi Sunarso dan diresmikan oleh Presiden Soekarno pada tahun 1962 dalam menyambut pesta olahraga Asia (Asian Games) di Jakarta.

Patung Pembebasan Irian Barat di Lapangan Banteng, dibangun tahun 1962, arsiteknya, Ir Soekarno

Patung RA Kartini berlokasi di Jl. Medan Merdeka Timur (Taman Monas), dibangun tahun 2005, tetapi arsiteknya hingga kini belum diketahui secara jelas.

Tugu Tani, di Bundaran Menteng, dibangun tahun 1963. Arsiteknya bernama Matvey Manizer dan Ossip Manizer.

Patung Pangeran Diponegoro, berlokasi di Jl. Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat. Dibangun pada tahun 1963. Arsiteknya bernama Cobertaldo.

Patung Ismail Marzuki, Berlokasi di Taman Ismail Marzuki, Jl. Cikini Raya, Menteng, Jakarta Pusat. Dibangun tahun 1984. Arsiteknya bernama Arsono dari Sanggar Seni ARSTUPA.

Patung Jendeal Ahmad Yani, berlokasi di Museum Ahmad Yani,Meteng, ariteknya ariPemprovDKI Jakarta.

Patung Jenderal Sudirman, berlokasi di Jl. Jendral Sudirman, dibangun tahun 2001, arsiteknya bernama Sunario.

Patung Proklamasi berlokasi di Jl. Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat. Dibangun tahun 1972, arsiteknya Yos Madani Tumbuan.

Patung Chairil Anwar, berlokasi di Jl.Medan Merdeka Timur, dibangun tahun 1986, arsiteknya bernama Arsono dari Sanggar Seni ARSTUPA.

Patung Dada MH Thamrin, berlokasi di Lapangan Monas. Dibangun tahun 1982. Ariteknya, Arsono dari Sanggar Seni ARSTUPA.

Monumen Peringatan Proklamasi, berlokasi di Jl. Proklamasi, Menteng. Dibangun tahun 1972. Arsiteknya, Yos Madani Tumbuan.

Monumen Nasional (Monas) berlokasi di Lapangan Monas. Dibangun tahun 1961. Ariteknya, Frederick Silaban dan Soedarsono.

Monumen IKADA berlokasi di JL. Budi Kemuliaan, Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat. Peletakan batu pertama pembuatan monumen tersebut pada 19 September 1987 dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta R. Soeprapto dan selesai dibangun pada 1 Februari 1988, dan diresmikan pada tanggal 20 Mei 1988 oleh Gubernur DKI Jakarta Wiyogo Atmodarmito.

Monumen Tekad Merdeka, berlokasi di depan stasiun Senen, Jakarta Pusat. Menjadi pintu keluar-masuk area stasiun dan berada tepat di depan stasiun. Diresmikan pada 2 Mei 1981 oleh walikota Jakarta Pusat.

Patung Herme L, berlokasi di Jembatan Harmoni. Patung peninggalan Belanda saat menjajah Indonesia itu menjadi landmark Batavia, sebutan Jakarta tempo doeloe. Terbuat dari perunggu yang dibangun pada abad ke-18, dengan total berat 7 kg dan tinggi sekitar 100 meter.

Jakarta Selatan

Patung Dirgantara, berlokasi di kawasan Pancoran, Tebet, MT Haryoni, Jakarta Selatan, dan Jl. Gatot Subroto ini dirancang oleh Edhi Unarso sekitar tahun 1964-1965 dengan bantuan dari Keluarga Arca Yogyakarta

Sedangkan proses pengecorannya dilakukan oleh Pengecoran Patung Perunggu Artistik Dekoratif Yogyakarta pimpinan I Gardono.

Berat patung yang terbuat dari perunggu ini mencapai 11 ton. Sedangkan tinggi patung tersebut mencapai 11 meter dan kaki patung mencapai 27 meter.

Patung Pemuda Membagun, dibangun pada tahun 1971 untuk mempresentasikan semangat kaum pemuda pada masa itu, sekaligus untuk memperingati Sumpah Pemuda.

Patung ini dibuat oleh perkumpulan Institut Seniman Arsitektur (ISA). Rencananya, patung itu diresmikan pada 28 Oktober 1971, namun meleset dan diresmikan pada tahun 1972.

Jakarta Timur

Monumen Perjuangan Jatinegara, berlokasi di Jl.Matraman Raya, dibangun tahun 1982.Arsiteknya bernama Haryadi

Monumen Kesaktian Pancasila berlokasi di Kelurahan Lubang Buaya, Cipayung. Dibangun pada tahun 1967 (DDJP/stw/df)